Monday, July 8, 2013

LIPI - PERANCIS JAJAKI KERJA SAMA DALAM BIDANG MARITIM

LIPI - Perancis Jajaki Kerja sama dalam Bidang Maritim
Senin, 8 Juli 2013

(Jakarta, 8 Juli 2013 Humas LIPI). Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyambut baik inisiatif Perancis untuk menjajaki kerja sama dalam bidang maritim sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan Blue Growth Policy di Indonesia.

Dr. Fabienee Valle dari Brest Science Park, Perancis dalam pertemuan antara LIPI dan delegasi Perancis yang berlangsung Jumat (5/7) lalu di LIPI Jakarta memaparkan bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki resiko tinggi untuk bencana alam dan demographic pressure, tapi di sisi lain negara ini diakui memiliki posisi yang strategis dalam memahami oseanografi dan perubahan iklim. Kami ingin mengajak LIPI bekerja sama dalam kerangka ini. Untuk realisasinya, kebijakan ini membutuhkan koordinasi, kerja sama dan konsensus serta pengetahuan dan inovasi, dan LIPI merupakan salah satu target organisasi di Indonesia ujarnya.

Blue Growth Policy atau Blue Economy merupakan konsep kebijakan yang menggabungkan sumber daya kelautan dan pelestariannya dengan aspek sosial-ekonomi. Dalam diskusi ini, kami mengharapkan adanya rencana kongkrit, partner utama dan topik kerja sama. Kami menawarkan berbagai pendekatan kerja sama dan topik penelitian dengan LIPI dalam bidang kelautan seperti bidang coastal zones dan risk management, tutur Vallee.

Brest Science Park sendiri adalah area yang diperuntukkan untuk pembangunan ekonomi berbasis inovasi yang di dalamnya terdiri atas 200 pusat penelitian, pelaku bisnis, universitas dan lembaga profesional di Perancis. Brest juga merupakan pusat bagi kerja sama internasional untuk oseanografi dan ekonomi. Salah satu inisiatifnya adalah dengan mendirikan The Maritime Innovative Territories International Network (MITIN) tahun 2012.

Sementara itu dalam paparannya, Deputi Ilmu Pengetahuan Teknologi LIPI, Dr. Syahrul Aiman menyambut positif atas inisiatif Perancis untuk melakukan kerja sama dengan LIPI. Ia menjelaskan mengenai skema IPTEKDA, salah satu kegiatan LIPI dalam alih teknologi dan memberdayakan kegiatan ekonomi di daerah. Skema IPTEKDA ini sebagai perbandingan untuk skema joint research project dengan Brest, imbuhnya.

Dr. Gunnar Tietze dari Center of Excellence di Brest, Littoralis EEIG, Perancis merespon hal tersebut dengan mengungkapkan step by step untuk joint projects dengan LIPI nantinya. Kami memiliki empat tahapan, antara lain dengan pertukaran akademis dan joint research, menguatkan jejaring antar lembaga, membuat new innovative enterprise, dan menciptakan sumber daya dengan kemampuan tinggi, ungkapnya.

Ia juga menunjukan skema funding dan pengiriman proposal dimana Brest dengan partner utama di Indonesia mengajukan proposal kepada R&D Funding yaitu Technopole dan Littoralis. Tahap terakhir adalah Konsosium dengan melibatkan pihak dari Indonesia, Perancis, dan Jerman untuk seleksi final.

Target setelahnya adalah menyelenggarakan workshop hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan, ujar Tietze yang mengungkapkan bahwa saat ini Brest telah merintis kerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Jawa Timur.

Sedangkan, Syahrul sendiri berharap pertemuan lanjutan dengan para peneliti yang terkait dapat segera dilaksanakan. Sebagai langkah awal, kami memerlukan masukan dari peneliti terkait mengenai topik penelitian. Kami juga harus berdiskusi dengan Pemda Jawa Timur untuk mendapatkan gambaran kerja sama yang menyeluruh, pungkasnya. (ys)



» Arsip
» Diakses : 11 kali
» Dikirim : 0 kali



View the Original article

No comments:

Post a Comment