Friday, July 5, 2013

KEPALA LIPI LETAKKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN GEDUNG METROLOGI KIMIA

Kepala LIPI Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Metrologi Kimia
Kamis, 4 Juli 2013

(Tangerang Selatan, 4 Juli 2013 Humas LIPI). Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Prof. Dr. Lukman Hakim melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan gedung metrologi kimia, Selasa (2/7) lalu, di areal Pusat Penelitian Kimia LIPI, Puspiptek Serpong Tangerang Banten.

Pembangunan gedung metrologi kimia ini terasa mendesak untuk segera dilaksanakan dengan baik dan tepat waktu. Hal ini karena untuk menghadapi persaingan masyarakat ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Community) pada 2015, ungkap Lukman saat memberikan sambutan pada acara tersebut.

Ia mengungkapkan, adanya ASEAN Economic Community mengharuskan perdagangan mengacu pada kesepakatan peraturan perdagangan yang mengatur syarat mutu yang didukung oleh infrastruktur mutu yang setara. Infrastruktur itu berupa Measurement, Standard, Testing and Quality (MSTQ) atau dalam konteks perdagangan global lebih populer dengan istilah Sistem Standar dan Kesesuaian (SSK) yang terdiri atas metrologi (legal dan teknik), standarisasi dan penilaian kesesuaian.

Menurutnya, infrastruktur mutu merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, meskipun setiap elemennya memainkan peran masing-masing, tetapi ada kebergantungan satu sama lain.

Deputi Ilmu Pengetahuan Teknik (IPT) LIPI, Dr. Syahrul Aiman menuturkan bahwa metrologi kimia memegang peran yang sangat penting untuk perekonomian nasional. Ini khususnya dalam memfasilitasi perdagangan, baik ekspor maupun impor, dengan menyediakan data yang valid dan benar melalui mekanisme ketertelusuran pengukuran.

Ia menambahkan, ketertelusuran di bidang kimia dapat dilakukan dengan menggunakan metode bahan acuan bersertifikat atau lebih dikenal dengan istilah CRM (Certified Reference Materials). Hal tersebut guna mendapatkan ketertelusuran hasil analisis, sehingga Indonesia tidak lagi mengalami kegagalan ekspor dan juga dapat bertahan dalam menyaring produk luar negeri yang masuk.

Sementara itu, Dr. Akmadi Abbas, Sekretaris Utama LIPI menuturkan, industri nasional diharapkan dapat menghasilkan produk-produk berkualitas yang memiliki daya saing dengan produk-produk impor. Untuk menyikapi hal ini, industri nasional harus menerapkan berbagai standar yang dapat memenuhi regulasi dan standar keamanan internasional.

Di lain hal, Kepala Pusat Penelitian Kimia LIPI, Dr. Linar Zalinar Udin M.S. menambahkan bahwa peletakan batu pertama pembangunan gedung metrologi kimia menggunakan anggaran yang bersumber pada APBN-P tahun 2012. Pada tahun anggaran 2013 yang bersumber dari dana DIPA BUP LIPI, dimulailah pembangunan gedung ini dengan dana total mencapai 24 miliar rupiah, tutupnya. (sc)



» Arsip
» Diakses : 51 kali
» Dikirim : 0 kali



View the Original article

No comments:

Post a Comment