Wednesday, February 13, 2013

LIPI BANGUN GEDUNG INKUBASI 33 MILYAR

LIPI Bangun Gedung Inkubasi 33 Milyar
Rabu, 13 Februari 2013

Jakarta, GATRAnews - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) meresmikan pembangunan gedung inovasi di kawasan Cibinong Center, Jl.Raya Jakarta-Bogor Km.46 Cibinong, Bogor, Rabu (13/2). Gedung ini difokuskan sebagai inkubasi teknologi dalam memfasilitasi komersialisasi hasil-hasil penelitian dan juga akuisisi maupun daya saing dari industri nasional melalui skema alih teknologi.

"Pembangunan ini memakan waktu kurang lebih setahun dengan dana sebesar Rp. 33 Miliar yang diambil dari APBN dan APBNP," jelas Kepala LIPI, Lukman Hakim kepada wartawan usai peresmian.

Dia mengatakan gedung inovasi dengan dua lantai tersebut juga menyiapkan sebanyak 20 tenant yang diperuntukan bagi para pelaku usaha atau Usaha Kecil Menegah (UKM). LIPI dalam hal ini akan berperan sebagai aktor intelektual bagi UKM-UKM tersebut dalam penyediaan fasilitasi dan bimbingan teksnis.

"Tugas kita tetap sebagai peneliti hanya memberikan bimbingan saja. Atau bisa saja sebaliknya, para UKM yang akan mengadopsi hasil penelitian kita setelah sebelunmnya terdaftar dalam Hak Kekayaan Intelektual," tandas Lukman.

Lukman mengakui, untuk saat ini beberapa kementrian serta tiga industri dari Jepang siap menghuni tenant yang disiapkan. Naman Ia menegaskan, prioritas penyediaan tenant tetap bagi UKM.

"Inkubasi juga merupakan tempat pertemuan tiga pemangku kepentingan yaitu pemerintah, akademisi dan para pelaku usaha. Kita juga akan melakukan konsolidasi" ujarnya.

Untuk menghuni tiap tenant pun tidak gratis, para pelaku usaha diwajibkan membayar dengan harga yang terbilang sangat murah. Sedangkan jangka waktu maksimal untuk menghuni mencapai tiga tahun."Kita sewakan salah satu tenan kepada UKM-UKM, dengan harga Rp. 240 ribu/bulan. Karena UKM ini kita anggap seperti bayi yang butuh banyak bimbingan, jangka waktu maksimal untuk ditempati tiga tahun," pungkas Lukman. (WFz)



» Arsip
» Diakses : 23 kali
» Dikirim : 0 kali



View the Original article

No comments:

Post a Comment