"Ini merupakan produk baru, teknologi baru, yang dibuat di Indonesia," kata Presdir PT LG Electronics Indonesia (LGEIN) Jae Young Le, di Jakarta, Rabu.
"Selain untuk pasar domestik, kami juga mengekspor tv ultra HD tersebut," ujar Jae Young Lee.
Harga tv dengan resolusi tinggi itu (3.840x2.160 pixel) itu mulai dari Rp7,99 juta sampai Rp199,9 juta/unit. Banyak teknologi canggih dibenamkan pada tv yang menggunakan sistem operasi WebOs itu, seperti kemampuan merekam di saat bersamaan menonton tayangan lain dari saluran yang beda.
Direktur Pemasaran LGEIN Budi Setiawan mengatakan produksi tv ultra HD di Indonesia dilakukan untuk mengantisipasi perdagangan bebas ASEAN dengan negara lain, seperti Tiongkok.
"Bila kami sudah berproduksi di sini, harga kami akan lebih bersaing," katanya. Apalagi, lanjut dia, LG telah memiliki jaringan distribusi dan servis yang lengkap dari Sabang sampai Merauke.
"Saat ini saja kami sudah menguasai pasar televisi ultra HD sebesar 55 persen," kata Budi (*)
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © 2014
View the Original article
No comments:
Post a Comment