Friday, June 28, 2013

BUMN INNOVATION AWARD 2013

Category: Berita Kebijakan Teknologi

“Dorongan untuk terus melakukan inovasi agar dapat menghadapi persaingan bisnis mendatang semakin terasa diperlukan. Inovasi dan produk BUMN yang ada harus terus dikembangkan guna memenuhi kebutuhan konsumen di Tanah Air dan menghidupkan persaingan bisnis nasional maupun global,” ungkap Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Marzan A Iskandar, selaku Ketua Dewan Juri saat memberikan sambutan pada acara BUMN Innovation Award 2013, di JCC, Senayan (27/06).

Pada acara tersebut ada tiga kategori penghargaan, yaitu Kategori Inovasi Per Sektor, Kategori Inovasi Khusus dan Kategori Inovasi Koperasi. Marzan menjelaskan bahwa proses penilaian dilakukan dengan cara penyebaran kuisioner kepada seluruh BUMN. Kuisioner ini terdiri dari 2 bagian, yakni terkait kebijakan dan budaya Inovasi perusahaan, serta indeks inovasi.

“Ada 43 BUMN dengan 110 Inovasi Unggulan BUMN, yang berhasil lolos hingga akhir penilaian (wawancara penjurian). Inovasi tersebut terdiri dari 56 Inovasi Produk dan 54 Inovasi Teknologi Unggulan BUMN,” paparnya.

Pada kesempatan yang sama  Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan BUMN Innovation Award 2013 mengambil tema Innovation for Indonesia. Berbeda dengan award lainnya, kegiatan ini fokus untuk mendorong munculnya inovasi teknologi dan produk unggulan BUMN.

Dahlan pun mengapresiasi BUMN-BUMN yang telah berhasil melakukan inovasi di bidang teknologi dan produk, termasuk BUMN yang telah berperan aktif dalam mendorong berkembangnya praktek inovasi di Indonesia. "Sebagai penggerak ekonomi nasional, BUMN sangat diwajibkan juga menjadi penggerak inovasi di Indonesia. Dengan produk unggulan yang ada BUMN siap menghadapi Asean Economy Community (AEC) pada tahun 2015 " tuturnya

Pemberian penghargaan pun berlangsung meriah, Deputi Kepala BPPT Bidang Pengkajian Kebijakan Teknologi (PKT), Tatang A Taufik membacakan penghargaan dari tiga kategori yang diusung tersebut berdasarkan kelompok sektor usaha BUMN, yang terdiri dari sektor logistik, infrastruktur, jasa keuangan, energi pertambangan, agrobisnis, dan manufaktur. Di samping itu, Kementerian BUMN juga akan memberikan penghargaan kategori khusus, yakni terkait dengan Green Product, Green Technologi, Innovation Commitment for SMEs dan Culture Innovation. (SYRRA/humas)



View the Original article

No comments:

Post a Comment