Monday, April 1, 2013

JAKARTA TENGGELAM 25 TAHUN LAGI, MENTERI LH: PINDAHKAN IBU KOTA

Jakarta Tenggelam 25 Tahun Lagi, Menteri LH: Pindahkan Ibu Kota
Senin, 1 April 2013

Jakarta - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) memperkirakan Jakarta akan tenggelam 25 tahun lagi jika kuantitas air tanah tidak segera diperbaiki. Jika semua cara sudah dilakukan dan air tanah Jakarta tak bisa kunjung diperbaiki, pemindahan ibu kota layak dilakukan.

"Kalau 25 tahun lagi Jakarta tenggelam, pindahkan saja ibu kotanya," kata Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya usai acara 'Rakornas Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup' di Hotel Grand Sahid, Jl Jend Sudirman, Senin (1/4/2013).

Barth, demikian panggilan akrab Balthasar, mengakui sulit untuk bisa mengontrol penggunaan air tanah. Jika memang sudah tidak bisa lagi diatur penggunaan air tanah, dia memilih opsi untuk segera memindahkan ibu kota.

"Opsi pemidahan ibu kota, itu bisa menjadi pilihan," lanjutnya lagi.

Barth mengatakan, tanah di Jakarta memang dianggap sudah melebihi kemampuannya. Tata ruang kota Jakarta juga dianggap tidak lagi sesuai dengan peruntukannya.

"Pemerintah DKI harus tegas melaksanakan tata kota, tapi kalau tata kota sulit diatur, pindahkan saja ibu kotanya," tegasnya.

LIPI menilai sumur resapan memiliki banyak keuntungan dibanding deep tunnel. Sumur resapan juga dapat digunakan sebagai recharge untuk air tanah. Amblesan tanah di Jakarta dalam 1 tahun rata-rata mencapai lebih dari 25 cm. Sehingga ketika tidak dilakukan upaya antisipatif apapun dalam 25 tahun ke depan, Jakarta akan tenggelam.

(mok/nwk)



» Arsip
» Diakses : 54 kali
» Dikirim : 0 kali



View the Original article

No comments:

Post a Comment